Tutorial menambah Monitor Server di Ceph Cluster di Ubuntu Server 18.04


Seperti yang pernah saya tulis di postingan sebelumnya yang menerangkan bahwa salah satu bagian yang berperan penting dari sebuah ceph cluster adalah monitor server. Kenapa? Peranan apa yang dipegang oleh monitor server ini? Singkatnya, monitor server ini mengelola peta fungsi di setiap node di dalam cluster.

Server monitor bertugas untuk mengawasi, membangun peta, mengelola peta cluster, serta mendistribusikannya ke setiap node (di dalam cluster) yang memiliki fungsinya masing-masing di dalam cluster. Keberadaan monitor server ini amatlah vital di dalam ekosistem ceph cluster. Jadi jika server monitor ini mati, ada kemungkinan bahwa seluruh sumberdaya di ceph cluster ini tidak bisa diakses. 

Lho berarti itu bisa saja jadi salah satu kelemahan ceph cluster dong? Benar, keberadaan server monitor di ceph cluster ini selain sebagai server yang berperan vital, juga sebagai sumber kelemahan dalam layanan ceph cluster. Dikarenakan kegagalan fungsinya (sebagai monitor server) dapat menjadi penyebab kegagalan seluruh sistem (single point of failure). 

Untuk mengatasi kelemahan tersebut, di dalam ceph cluster kita diperbolehkan untuk membangun multi server monitor di dalam suatu ceph cluster. Artinya kita bisa membuat atau membangun lebih dari satu server monitor di dalam ceph cluster, walaupun pada prakteknya hanya satu yang bekerja dan lainnya dalam posisi standby.

Pada tutorial sebelumnya saya membangun ceph cluster dengan satu server monitor, maka pada kesempatan kali ini saya akan membahas bagaimana caranya menambahkan server monitor yang baru ke dalam cluster yang sudah berjalan. Perlu anda ketahui bahwa ceph cluster yang saya bangun ini menggunakan aplikasi ceph versi nautilus yang berjalan diatas sistem operasi Ubuntu Server versi 18.04.

Di pembahasan kali ini saya menggunakan 2 buah server OSD yang telah ada di dalam cluster yang kemudian akan saya gunakan juga sebagai server monitor di dalam ceph cluster yang sudah ada. 

Berikut ini topologi sebelum saya akan menambahkan 2 server monitor yang baru di dalamnya:

  • Admin-00 (Ceph Cluster Management)
  • Node-00 (Monitor, Metadata, Manager, OSD)
  • Node-01 (OSD)
  • Node-02 (OSD)

Tambahan Server Monitor yang akan saya masukkan ke dalam cluster:

  • Node-01 (Monitor)
  • Node-02 (Monitor)
Sehingga peta cluster ceph yang saya gunakan menjadi seperti ini topologinya:

  • Admin-00 (Ceph Cluster Management)
  • Node-00 (Monitor, Metadata, Manager, OSD)
  • Node-01 (Monitor, OSD)
  • Node-02 (Monitor, OSD)

Alamat IP yang saya gunakan disini sedikit berbeda dari tutorial ceph cluster sebelumnya yang telah saya tulis, berikut ini alamat jaringan ceph cluster yang saya gunakan untuk tutorial ini:

  • Admin-00: 10.128.0.20/20
  • Node-00: 10.182.0.2/20
  • Node-01: 10.182.0.3/20
  • Node-02: 10.182.0.4/20
Sebelumnya saya akan menjalankan perintah di bawah ini: 
Perintah tersebut adalah perintah yang saya gunakan untuk melihat status ceph cluster, output perintah tersebut terlihat seperti ini:

 

di dalam baris services terlihat bahwa hanya ada satu monitor server yaitu node-00 yang aktif dan terlihat.

Sebelum saya dapat menambahkan node baru sebagai monitor server, saya harus mengubah konfigurasi ceph.conf yang ada di dalam komputer admin dari sebelumnya yang terlihat seperti ini:

Menjadi seperti di bawah ini:

simpan, lalu saya distribusikan konfigurasi ceph.conf tersebut ke dalam seluruh komputer di dalam cluster melalui perintah:

Setelah berhasil mendistribusikan konfigurasi (ceph.conf) yang baru tersebut ke seluruh komputer yang ada di dalam cluster, langkah selanjutnya yaitu mendistribusikan admin keyring ke komputer yang akan saya daftarkan sebagai monitor server (node-01 dan node-02), pendistribusian admin keyring tersebut menggunakan perintah:

selesai pendistribusian keyring admin, langkah selanjutnya adalah mendaftarkan node-01 dan node-02 ke dalam quorum sekaligus mengaktifkannya sebagai server monitor backup dari server monitor utama melalui perintah:

Apabila kedua node (node-01 dan node-02) berhasil di daftarkan sebagai server monitor di dalam server, maka jika saya menjalankan perintah ceph status:

 maka hasilnya akan terlihat sebagai berikut ini:



Jika anda lihat pada bagian services akan ada 3 buah daemon di bagian monitor yaitu node-00, node-01 dan node-02. Jika dilihat di quorum dengan perintah:


Maka di dalamnya akan terlihat 3 buah node dalam quorum dengan leader node adalah node-00 seperti di bawah ini:  

 

Berdasarkan output di atas maka telah berhasil ditambahkan monitor server di dalam cluster yang telah berjalan  karena anda telah melihat dengan jelas bahwa node-01 dan node-02 sudah berhasil terdaftar di dalam quorum dan siap untuk dipilih sebagai server monitor selanjutnya apabila monitor node-00 di dalam cluster terjadi masalah (fail over mechanism).



  • Apa itu Ceph Storage
  • Apa itu Media Penyimpanan Ceph Cluster
  • Persiapan membangun Ceph Cluster (bagian 1)
  • Persiapan membangun Ceph Cluster (bagian 2)
  • Tutorial Install Ceph Cluster di Ubuntu Server (bagian 1)
  • Tutorial Install Ceph Cluster di Ubuntu Server (bagian 2)
  • Konfigurasi layanan Ceph File System pada  Ceph Cluster di Ubuntu Server
  • Tutorial mengakses ceph file system dari Ubuntu Server
  • Cara mengaktifkan ceph dashboard pada ceph cluster Nautilus di Ubuntu server 18.04
  • Comments