Apa itu Ceph Storage?


Ceph merupakan aplikasi open source yang menyediakan layanan kepada pengguna untuk membangun sebuah storage cluster. Apa itu Storage Cluster?
Storage cluster merupakan kumpulan node/computer/server yang tergabung dalam satu pengelolaan untuk menyediakan layanan media penyimpanan lintas komputer (terdistribusi). 

Layanan yang disediakan oleh ceph ada 3, Yaitu:
- Object based Storage
- Block based Storage
- File System

Ketiganya merupakan jenis-jenis layanan ceph dalam menyediakan media penyimpanan yang reliabel dan fleksibel.



Object based Storage
Merupakan salah satu tipe layanan ceph dalam penyediaan media penyimpanan berbasis object. Layanan Object Based Storage tersebut menyediakan akses langsung ke dalam storage cluster agar klien dapat mengirim object yang akan disimpan ke dalam ceph cluster secara langsung.

Block Based Storage
Layanan ini memungkinkan pengguna untuk membuat sebuah atau beberapa block device dari layanan ceph cluster yang fleksibel dan dapat di akses oleh sistem operasi seolah-olah menjadi salah satu bagian di dalamnya layaknya tambahan media penyimpanan baru seperti harddisk atau media penyimpanan external.

File System
Hampir sama seperti Block Based Storage, File System juga menyediakan media penyimpanan yang dapat di mounting ke dalam sistem operasi, bedanya Block Storage menggunakan driver RBD (RADOS Block Device), sedangkan File system memanfaatkan FUSE. Umumnya RBD digunakan untuk Virtualisasi seperti Openstack, sedangkan File System digunakan seperti kita menggunakan NFS (Network File System).

Ketiganya memiliki akses antarmuka yang berbeda, tetapi tetap menyimpan di dalam system storage yang sama. Ceph menyimpan data-data didalam pool, dan di setiap pool memiliki mekanisme replikasi, hak akses data seperti kita menyimpan di dalam file system biasanya.  

Menggunakan algoritma CRUSH, ceph menyediakan penyimpanan yang Reliable, Scalable, Distributed, Fleksibel dan memiliki High Availibility yang mumpuni.

Dibawah ini adalah tulisan berseri tentang ceph yang saya bahas di blog ini:

Comments