Manajemen Grup di Ubuntu Server / Desktop Menggunakan Terminal

Group, di sistem operasi Linux khususnya Ubuntu, dikenal pengelompokan beberapa user ke dalam suatu grup. Fungsi dari grup ini nantinya berhubungan dengan hak akses suatu file ataupun perintah-perintah yang dapat dijalankan suatu user di dalam suatu grup. Seorang user dapat memiliki beberapa grup dalam satu sistem operasi. Begitu juga sebaliknya, sebuah grup pastinya memiliki beberapa user atau bisa saja tidak memiliki anggota grup (user). Untuk melakukan manajemen user sudah saya tulis pada tulisan saya sebelumnya yang berjudul "Menambah user di Ubuntu Server/Desktop melalui terminal" dan "Menghapus user di Ubuntu Server/Desktop melalui terminal". 

Jadi mari kita mulai saja. Perlu anda tahu bahwa setiap grup yang ada di dalam sistem pasti akan terdaftar di dalam file /etc/group. Lalu untuk membuat atau menambah sebuah grup dalam sistem, anda cukup menjalankan perintah:

 sudo addgroup [nama_group]

misalnya saya ingin membuat group dengan nama abcdefg, maka saya akan menjalankan perintah:

 sudo addgroup abcdefg

sebagai catatan, untuk bisa menambah grup, atau menjalankan perintah di atas, user anda harus memiliki level setingkat sistem administrator/root.
Untuk melihat group apa saja yang sudah terdaftar, anda bisa menjalankan perintah:

 vim /etc/group

Dari situ terlihat bahwa group abcdefg sudah terbuat dan terdaftar di dalam file /etc/group. Lalu bagaimana untuk mendaftarkan seorang user ke dalam group? anda bisa menjalankan perintah berikut:

 sudo adduser [nama_user] [nama_group]

misalnya saja saya ingin menambahkan user budi ke dalam group abcdefg yang telah saya buat, maka anda tinggal menjalankan perintah:

 sudo adduser budi abcdefg

dengan catatan, user budi telah terdaftar sebagai user di dalam sistem sebelumnya, selain itu untuk mendaftarkan seorang user ke dalam sebuah group, anda harus memiliki hak kases setingkat dengan level adinistrator (root) seperti ketika anda membuat sebuah grup.

Perlu anda tahu, ketika anda menambahkan user baru, maka secara otomatis, user baru itu juga membuat grup dengan nama yang sama dengan nama user baru tersebut. Jadi ketika anda membuat user baru di dalam sistem dengan nama "userbaru", maka akan terdaftar juga grup baru dengan nama "userbaru" di dalam file /etc/group.

Namun ketika anda ingin menambahkan user baru tanpa membuat sebuah grup (dengan nama grup yang sama dengan nama user) dan memasukkan user baru tersebut ke dalam grup yang telah ada, anda bisa menjalankan perintah:

 sudo adduser [nama_user_baru] --ingroup [grup_yang telah_ada]

misalnya saja saya ingin membuat user baru dengan nama test tetapi tidak ingin ada group test yang dibuat oleh sistem. Kemudian user test tersebut ingin saya daftarkan ke dalam  group abcdefg, maka saya akan menjalankan perintah:

 sudo adduser test --ingroup abcdefg

jika berhasil, maka di dalam file /etc/group akan terlihat seperti berikut:

coba:x:1001:budi,test

ket:
1001: adalah Group ID
budi, test: adalah anggota group


Untuk menghapus salah satu anggota grup, anda bisa menjalankan perintah:

 sudo deluser [nama_user] [nama_group]

jadi misalnya anda ingin menghapus user test yang termasuk dalam group coba, maka jalankan perintah:

 sudo deluser test coba

perlu anda ketahui, anda tidak bisa menghapus group primary milik user tersebut, jadi seandainya tadi anda membuat user test dengan grup coba sebagai primarynya, maka anda tidak bisa menghapus keanggotaan user test dari grup coba tersebut. Untuk merubah nama sebuah grup, anda bisa menjalankan perintah:

 sudo groupmod [nama_grup] -n [nama_baru]

katakanlah anda ingin merubah nama dari grup coba tersebut dari coba menjadi coba1, maka anda jalankan saja perintah:

 sudo groupmod coba -n coba1

mudah bukan melakukan aktifitas manajemen grup di sistem Linux? Mungkin di tulisan kali ini, banyak yang belum mengerti keuntungan penggunaan grup karena memang belum akan dibahas di artikel ini. Pada tulisan saya selanjutnya mungkin akan saya bahas fungsi dari penggunaan grup tersebut. semoga membantu :)

Beberapa artikel terkait:

Comments

Ingka Fitria said…
terimakasih atas artikelnya :)