Catatan ini masih seputar ceph cluster, kali ini saya akan membahas tentang bagaimana caranya kita membuat atau menambahkan pool di dalam ceph cluster yang berjalan. Apa itu pool? Pool adalah "kolam" yang digunakan untuk menyimpan data di dalam ceph cluster secara low level. Kenapa low level? karena kita tidak bisa melihat data di dalam pool secara langsung, lalu buat apa ada pool? Pool ini sendiri adalah sebagai dasar untuk menyimpan data sebelum di atasnya ditambahkan lapisan layanan yang langsung berhubungan dengan pengguna (manusia) contohnya adalah layanan ceph fs (Ceph File System).
Cara menyimpan data di dalam pool ini di handle oleh algoritma milik ceph yang bernama CRUSH (Controlled Replication Under Scalable Hashing). Algoritma ini yang akan mengurusi penempatan file di dalam pool yang tersebar di seluruh OSD di dalam cluster, mengatur replikasinya serta membuat peta data yang tersebar. Cukup rumit ya? kita lewati terlebih dahulu untuk melanjutkan tujuan dibuatnya catatan ini yaitu bagaimana cara membuat pool di dalam ceph cluster.
Sebelum saya buat pool baru saya akan melihat kondisi pool existing lewat ceph dashboard:
jika berhasil masuk saya akan mendapati tampilan sebagai berikut:
kemudian saya perlu melihat kondisi existing pool yang ada dengan menjalankan perintah:
hasilnya adalah sebagai berikut:
Comments